Selasa, 29 Oktober 2013

Indonesia masih bisa gandeng negara lain tukar cadangan devisa


           Bank Indonesia telah menjalin kerja sama pertukaran cadangan devisa (bilateral swap) dengan Jepang, China, dan baru-baru ini Korea Selatan. Tidak menutup kemungkinan, negara lain turut digandeng dalam skema dana siaga itu. Semakin banyak cadangan devisa, baik dimiliki sendiri maupun dalam skema siaga, akan menjaga fundamental ekonomi Indonesia. Khususnya dalam aktivitas ekspor-impor yang menyerap mata uang asing Dolar Amerika.
                Secara keseluruhan dana siaga dari tiga negara mitra mencapai USD 37 miliar. Cadangan devisa ini bisa digunakan sewaktu-waktu ketika terjadi krisis. Dengan kondisi ini, investor diharapkan lebih yakin pada ketahanan Indonesia terhadap perekonomian global yang tak menentu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar