Rabu, 16 Oktober 2013

Indonesia ingin barter sawit dan batubara dengan teknologi India


            Selepas kunjungan Perdana Menteri India, Manmohan Singh, ke Istana Negara, Jakarta, kemarin, ditandatangani perjanjian kerja sama ekonomi komprehensif (CECA). Isinya tak hanya mencakup liberalisasi beberapa sektor dan komoditas perdagangan, melainkan juga proses alih teknologi.
            Indonesia akan mengusahakan supaya produk unggulan bisa lebih mudah diekspor ke Negeri Sungai Gangga tersebut. Seperti kelapa sawit, batubara, sumber daya alam, juga furniture yang sudah mulai banyak di sana. Sedangkan India sangat kuat dalam sektor teknologi, mulai dari perangkat lunak dan produk elektronik. Karenanya, CECA dirancang untuk tak sekadar menggarap aspek perdagangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar