Kendati perekonomian nasional dan ekonomi dunia tengah melambat, Bank
Indonesia (BI) meyakini defisit neraca transaksi berjalan (current account
deficit) akan membaik. Prediksi Bank Indonesia, defisit neraca transaksi
berjalan tahun 2014 akan berada di kisaran 2,5 persen hingga 2,7 persen. Merupakan
kemungkinan angka yang dapat diterima pasar.
Bank sentral terus memantau kondisi perkembangan
perekonomian nasional juga global yang saat ini masih belum stabil. Terlebih
lagi dari sisi pengaruhnya terhadap neraca transaksi berjalan Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar